PatiToday.com, Pati – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pati baru saja menuntaskan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Korps Sukarela (KSR) yang berlangsung selama tiga hari. Acara penutupan yang digelar di Markas PMI Kabupaten Pati pada tanggal 30 November 2025, dipimpin langsung oleh Ketua PMI Kabupaten Pati, Atik Kusdarwati Sudewo.
Diklatsar ini diikuti oleh 48 peserta yang merupakan anggota KSR baru. Mereka telah dibekali dengan berbagai materi penting yang akan menjadi landasan dalam menjalankan tugas-tugas kemanusiaan.
"Kami sangat bangga dapat melaksanakan Diklatsar ini selama tiga hari penuh. Hari ini, secara resmi kami nyatakan Diklatsar telah ditutup. Sebanyak 48 peserta KSR yang baru bergabung telah mengikuti pelatihan ini dengan penuh semangat," ujar Atik Kusdarwati Sudewo dalam sambutannya.
Selama Diklatsar, para peserta mendapatkan materi yang sangat beragam, mulai dari penguatan organisasi PMI, prinsip-prinsip dasar kepalangmerahan, manajemen posko, hingga isu-isu kesehatan terkini yang relevan dengan kebutuhan di lapangan.
Atik menambahkan, "Materi-materi ini dirancang sedemikian rupa agar para relawan memiliki kompetensi yang memadai dan siap menghadapi berbagai tantangan dalam situasi darurat."
Atik Kusdarwati Sudewo juga menyampaikan harapan besar kepada seluruh peserta Diklatsar. Ia berharap agar ilmu yang telah diperoleh dapat diimplementasikan dengan baik dalam setiap aksi kemanusiaan.
"Kami berharap, semua peserta Diklatsar ini akan menjadi relawan yang tangguh, sigap, dan profesional dalam setiap aksi sosial kemanusiaan. Nilai-nilai kemanusiaan harus selalu dijunjung tinggi dalam setiap pelayanan yang kita berikan," tegasnya.
Selain itu, Atik juga mengingatkan pentingnya menjaga nama baik organisasi PMI Kabupaten Pati dan selalu berpegang pada tujuh prinsip dasar gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional.
"Saya harapkan, para relawan selalu memegang teguh tujuh prinsip gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Internasional, serta senantiasa menjaga nama baik PMI Kabupaten Pati," pungkasnya. (Aris)
