PatiToday.com, PATI – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Pati, Atik Kusdarwati Sudewo, menunjukkan dukungannya terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal dengan berpartisipasi aktif dalam kegiatan Car Free Day (CFD) yang berlangsung di Alun-Alun Kabupaten Pati, Minggu (5/10/2025).
Kehadiran Atik di CFD tidak hanya sekadar menikmati suasana pagi yang segar, tetapi juga dimanfaatkan untuk berinteraksi langsung dengan para pelaku UMKM yang menjajakan berbagai produk unggulan mereka. Dengan semangat tinggi, Atik berkeliling dan memborong berbagai produk UMKM yang ditawarkan.
Pantauan di lokasi menunjukkan Atik sangat antusias memilih dan membeli beragam kuliner khas Pati. Mulai dari dimsum yang lezat, kerupuk renyah, nasi gudeg yang menggugah selera, puding lembut, hingga jajanan tradisional seperti pastel dan klepon yang selalu menjadi favorit, semuanya tak luput dari perhatiannya.
"Alhamdulillah, hari ini di Car Free Day kita belanja banyak sekali. Di sebelah timur alun-alun juga sangat ramai. Saya berharap masyarakat yang berjualan, UMKM-nya, bisa berjalan dengan baik, lancar, dan laris manis," ungkap Atik dengan senyum sumringah.
Atik menjelaskan bahwa kegiatan CFD merupakan ruang strategis bagi para pelaku UMKM untuk memperkenalkan dan memasarkan produk mereka secara langsung kepada masyarakat luas. Interaksi langsung ini memungkinkan UMKM untuk mendapatkan umpan balik dari konsumen, membangun jaringan, dan meningkatkan penjualan.
"Kami berharap kegiatan mingguan seperti ini dapat terus digelar secara berkelanjutan dengan dukungan dari semua pihak. Dengan begitu, geliat ekonomi lokal akan semakin tumbuh dan berkembang," imbuhnya.
Lebih lanjut, Atik menegaskan bahwa kehadiran Dekranasda dalam kegiatan seperti CFD adalah wujud nyata dukungan pemerintah daerah terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya di sektor UMKM. Dekranasda berkomitmen untuk terus memberikan pendampingan, pelatihan, dan fasilitas yang dibutuhkan oleh UMKM agar dapat bersaing di pasar yang semakin kompetitif.
"Kami percaya bahwa UMKM memiliki potensi besar untuk menjadi tulang punggung perekonomian daerah. Oleh karena itu, kami akan terus berupaya untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif bagi pertumbuhan dan perkembangan UMKM di Kabupaten Pati," pungkasnya.
Dengan dukungan yang kuat dari pemerintah daerah dan partisipasi aktif dari masyarakat, diharapkan UMKM di Kabupaten Pati dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. (Aris)