PatiToday.com, Pati Kota – Komisi C DPRD Pati mengungkapkan temuan mengejutkan pasca sidak di wilayah Tambakromo. Meskipun proyek perbaikan jalan telah rampung dan menghasilkan jalan yang rata dan bagus, permasalahan drainase justru menjadi sorotan utama. Anggota Komisi C, Joni Kurnianto, dalam rilis persnya menyampaikan keluhan warga setempat yang merasa perbaikan jalan tersebut kurang maksimal. Kamis, 15/5/2025.
Menurut Joni, banyak saluran air yang tertutup oleh bangunan-bangunan di sisi jalan, baik toko maupun rumah warga. Hal ini menyebabkan air hujan tidak dapat mengalir dengan lancar, berpotensi menimbulkan genangan dan kerusakan jalan di kemudian hari.
"Jalannya memang bagus, rata, dan mulus, tetapi manfaatnya berkurang karena saluran airnya tertutup. Warga bingung, jalan bagus tapi air menggenang,
" ujar Joni.
Joni juga menyoroti kurangnya respon dari pihak terkait terhadap keluhan warga. Ia mendesak agar pemerintah daerah lebih responsif dan memperhatikan aspirasi masyarakat.
"Jangan sampai proyek besar seperti ini malah menimbulkan masalah baru," tegasnya.
Sebagai tindak lanjut, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pati dijadwalkan akan melakukan pengawasan dan pengujian kualitas cor jalan. Pengujian ini meliputi kepadatan dan aspek kimiawi untuk memastikan kualitas dan daya tahan jalan.
Joni juga meminta DPU untuk lebih teliti dan memastikan agar perbaikan drainase dilakukan secara menyeluruh setelah pembangunan jalan selesai.
Ia berharap agar masalah ini dapat segera terselesaikan agar perbaikan jalan di Tambakromo benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat.
"Percuma jalan bagus kalau drainase buruk, Ini harus menjadi pelajaran berharga agar proyek serupa di masa mendatang lebih memperhatikan aspek detail dan keluhan masyarakat," tandasnya. (Aris)