Notification

×

Iklan

Iklan

Ketua TP PKK Pati Atik Kusdarwati Sudewo Dorong Keluarga Sehat dan Tangguh Bencana Lewat Program Nasional Gagah Bencana

24/09/25 | 18:36 WIB | 0 Views Last Updated 2025-09-24T11:36:55Z


PatiToday.com
, PATI – Komitmen Tim Penggerak PKK Kabupaten Pati dalam membangun ketahanan keluarga dan masyarakat kembali ditunjukkan melalui Sosialisasi Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana (Gagah Bencana). Acara penting ini dihadiri langsung oleh Ketua TP PKK Kabupaten Pati, Atik Kusdarwati Sudewo, di Aula PKK Kabupaten Pati, menandai langkah strategis dalam mengimplementasikan program nasional PKK yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup keluarga di seluruh pelosok negeri. Rabu, 24/9/2025.


Program Gagah Bencana dirancang sebagai inisiatif komprehensif untuk membekali keluarga dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam menjaga kesehatan, kesejahteraan, serta kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana. 


Ini adalah bagian integral dari visi PKK untuk menciptakan keluarga yang mandiri, adaptif, dan mampu berkontribusi positif bagi lingkungan sekitarnya.


Dalam pidato pembukaannya yang penuh semangat, Atik Kusdarwati Sudewo menggarisbawahi esensi peran keluarga sebagai pilar utama pembangunan bangsa. 


"Kita berkumpul di sini dengan satu tujuan mulia, yaitu menyosialisasikan gerakan sehat, tanggap, dan tangguh bencana. Ibu-ibu sekalian, sebagai bagian dari PKK, kita memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa setiap keluarga memahami betapa krusialnya peran mereka dalam mencetak generasi masa depan yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga berdaya saing," tegas Atik, disambut antusiasme peserta.


Beliau melanjutkan dengan menekankan bahwa kualitas generasi penerus sangat bergantung pada kondisi keluarga dan lingkungan tempat mereka tumbuh. 


"Untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas, mutlak diperlukan adanya ketahanan dan kesejahteraan yang kokoh, ditopang oleh lingkungan yang baik dan sehat," imbuhnya, menyoroti keterkaitan erat antara kesehatan keluarga, lingkungan, dan kualitas sumber daya manusia.


Atik juga menjelaskan bahwa Gerakan Gagah Bencana merupakan program unggulan PKK nasional yang bersifat menyeluruh, menjangkau seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia. 


Di Kabupaten Pati sendiri, program ini diwujudkan melalui sembilan proyek percontohan (pilot project) yang tersebar di berbagai desa, mencerminkan pendekatan holistik dalam menjawab tantangan lokal.


Kesembilan pilot project tersebut dirancang untuk mengatasi berbagai isu krusial, meliputi:

1. Penanggulangan Stunting di Desa Trimulyo, Kecamatan Juwana: Fokus pada pencegahan dan penanganan gizi buruk pada anak untuk memastikan tumbuh kembang optimal.

2. Perilaku Hidup Sehat di Desa Kadilangu: Mendorong adopsi kebiasaan hidup bersih dan sehat dalam keseharian masyarakat.

3. Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) di Desa Wedarijaksa: Peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi ibu hamil, menyusui, dan balita.

4. Siaga Kebakaran Lingkungan di Desa Kedalon: Edukasi dan pelatihan mitigasi risiko kebakaran untuk keselamatan komunitas.

5. Siaga Tanggap dan Tangguh Bencana Alam di Desa Ndoropayung: Pembentukan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi berbagai jenis bencana alam.

6. Peduli Lingkungan di Desa Sidokerto: Menggalakkan partisipasi aktif warga dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan hidup.

7. Menuju Keluarga Sehat Berkualitas di Desa Majumulyo: Inisiatif untuk meningkatkan aspek kesehatan secara menyeluruh dalam unit keluarga.

8. Menuju Keuangan Sehat di Desa Bremi: Pemberdayaan keluarga melalui literasi keuangan dan pengelolaan ekonomi rumah tangga yang bijak.

9. Mewujudkan Keluarga Sehat Pasangan Usia Subur di Desa Cabak: Program edukasi dan pelayanan kesehatan reproduksi bagi pasangan usia subur.


Melalui implementasi sembilan pilot project ini, PKK Kabupaten Pati menaruh harapan besar untuk mempercepat peningkatan kesehatan dan kesejahteraan keluarga. 


Lebih dari itu, program ini diharapkan mampu menumbuhkan kemandirian masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan zaman, menciptakan komunitas yang lebih berdaya, tangguh, dan siap menyongsong masa depan yang lebih baik. (Aris)

×
Berita Terbaru Update