PatiToday.com-Seorang kakek warga Dukuh Kerepare RT. 01 RW. 01 Desa Tamansari, Kecamatan Tlogowungu ditemukan meninggal dunia terbakar di area tegalan miliknya sendiri saat sedang membakar bekas tebangan tebu. Minggu, 30/7/2017. Pukul, 15.30 Wib.
Kasir warga Dukuh Kerepare, Desa Tamansari, Kecamatan Tlogowungu saat pulang dari sawah melihat kobaran api yang berasal dari tumpukan selamper tebu yang berada di tegalan miliknya sendiri dilokasi Blok Banjur Desa Semirejo, Kecamatan Gembong, setelah di dekati oleh Kasir di temukan mayat seorang Laki-laki meninggal dunia dalam keadaan terlentang dan terbakar sekujur tubuhnya. Kemudian Kasir memberitahu peristiwa tersebut kepada Ramijan dan selanjutnya melaporkan ke Polsek Gembong. Ternyata Kakek tersebut adalah Sudarwi (62 Th) tetangganya.
Sudarwi ditemukan dalam keadaan rambut terbakar, kulit hitam terkelupas, mata terpejam, hidung keluar cairan, mulut kaku tertutup, luka tidak ada, telinga kiri keluar cairan, leher kulit terbakar, kaku, tangan kanan kaku, terkelupas, kering hitam, tangan kiri terkelupas, tubuh terbakar, kulit terkelupas dan tidak ada luka, geretalia terbakar dan kaki kaku terbakar, kulit terkelupas.
Hasil pemeriksaan tim medis RSUD Suwondo Pati Dokter Kusnanto menyatakan, penyebab kematian Sudarwi di karenakan menghirup gas CO2 dan mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya serta tidak di temukan tanda-tanda penganiayaan di tubuh Sudarwi yang menyebabkan korban meninggal dunia.
Kapolsek Gembong kepada awak media mengatakan,"Benar ditemukan orang meninggal dunia dalam keadaan terbakar di area tebu, jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan,"katanya. (Aris)