PatiToday.com, PATI KOTA – Pemerintah Kabupaten Pati kembali sukses menggelar Car Free Day (CFD) yang keempat kalinya di tahun 2025. Acara yang semakin meriah ini menandai komitmen pemerintah daerah dalam menyediakan ruang publik yang sehat dan dinamis bagi masyarakat Pati. Bupati Pati, dalam sambutannya, mengungkapkan rasa syukur atas antusiasme warga yang membludak. Minggu (22/6).
"Alhamdulillah, CFD kali ini jauh lebih semarak dibandingkan sebelumnya. Kehadiran warga yang begitu banyak menunjukkan bahwa Pati semakin hidup dan berkembang pesat," ujarnya dengan penuh semangat.
Ribuan warga Pati memadati jalanan yang ditutup untuk lalu lintas kendaraan bermotor. Suasana penuh keceriaan terpancar dari berbagai kegiatan yang digelar. Senam massal yang diikuti berbagai kalangan usia, atraksi tari tradisional yang memukau, hingga puluhan stan UMKM yang menawarkan beragam produk lokal, menjadi daya tarik tersendiri.
Para pedagang UMKM tampak antusias menjajakan dagangannya, mulai dari kuliner khas Pati hingga kerajinan tangan yang unik. Salah satu pedagang, Ibu Aminah, mengaku sangat terbantu dengan adanya CFD.
"Penjualan saya hari ini jauh lebih ramai daripada hari biasa. Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Pati yang telah memfasilitasi kami," tuturnya.
Lebih dari sekadar ajang olahraga dan rekreasi, CFD di Pati juga terbukti mampu mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan. Bupati Pati menekankan pentingnya peran UMKM dalam pembangunan daerah.
"UMKM-UMKM yang berpartisipasi, baik dari sekolah maupun warga, menunjukkan kreativitas dan potensi ekonomi yang luar biasa. Ini adalah bukti nyata bahwa Kota Pati semakin maju dan berdaya saing," imbuhnya.
Keberhasilan pelaksanaan CFD kali ini tak lepas dari perencanaan yang matang dan dukungan berbagai pihak. Bupati Pati mengungkapkan rencana untuk menghadirkan sponsor besar guna mendukung kelangsungan acara ini.
"Saya berencana menggandeng Indofood sebagai sponsor utama CFD Pati. Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan skala acara di masa mendatang," jelasnya.
Ke depan, Pemerintah Kabupaten Pati berencana untuk mengembangkan CFD dengan konsep yang lebih inovatif dan terintegrasi dengan sektor pariwisata. CFD tidak hanya akan digelar rutin setiap dua minggu sekali di pusat kota, tetapi juga akan dihelat di sejumlah destinasi wisata unggulan.
"Kami sedang melakukan penataan obyek wisata dan infrastrukturnya agar lebih nyaman dan menarik bagi pengunjung. Juwana, misalnya, juga akan memiliki CFD sendiri setelah penataan infrastruktur selesai dilakukan," kata Bupati.
Ia optimistis, dengan pengembangan ini, CFD dapat menjadi ikon baru pariwisata Pati dan memperkuat potensi lokal.
Dengan semangat kebersamaan dan inovasi, Pemerintah Kabupaten Pati terus berupaya meningkatkan kualitas hidup warganya dan menjadikan Pati sebagai kabupaten yang maju, sejahtera, dan berdaya saing. CFD, sebagai salah satu program unggulan, diharapkan dapat menjadi wadah untuk mempererat tali silaturahmi, mempromosikan potensi lokal, dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. (Aris)
